Berbagai Persiapan Kemenhub Jelang Pengoperasian Pelabuhan Patimban pada Desember 2020
January 28, 2021Kementerian Perhubungan (Kemenhub) lagi berbenah menyiapkan bermacam keperluan yang dibutuhkan mendekati operasionalisasi Dermaga Patimban di Subang, Jawa Barat. Diantaranya pengkajian ISPS (Internasional Ship Priority Savety).
Tentang hal Dermaga Patimban direncanakan mulai bekerja pada Desember 2020. “Kita saksikan fisik pembangunan demikian cepat tapi Kementerian Perhubungan lakukan penyiapan untuk navigasi, untuk lakukan pengkajian ISPS,” kata Menteri Perhubungan, Budi Kreasi Sumadi dalam di Jakarta, Senin (16/11/2020).
Cara penyiapan yang lain dikerjakan Kementerian Perhubungan diantaranya, bea dan cukai, imigrasi, karantina dan yang lain. Lakukan optimasi dan implementasi manajemen eksperimen jalan raya di jalan umum dan di sejumlah tempat.
Disamping itu, Kemenhub turut mengendalikan ulangi kode rambu jalan raya. Begitupun dengan petugas yang telah dikoordinasikan. “Pasti diperlengkapi aparat-aparat yang telah kami koordinasikan,” katanya.
Tidak itu saja, Kementerian Perhubungan mempersiapkan semakin banyak pencahayaan di beberapa lajur ke arah Dermaga Patimban. Penertiban umum dikerjakan untuk memperhitungkan berlangsungnya kemacetan.
Ia menambah, akses ke arah Dermaga Patimban sekarang ini telah lebih bagus. Di mana dibuat jalan Pantura sejauh 82,8 km ke arah dermaga.
Akses dari jalan tol Cipali ke arah dermaga dibuat sejauh 37 km. “Kita yakinkan akses ke arah Patimban ini bertambah lebih baik,” kata Budi.
Di tahun 2021, pemerintahan akan lakukan pembangunan step 1 dan step 2 untuk membuat peti bungkus selebar 66 hektar dengan kemampuan 3,75 teus. Lantas kendaraan Roro dan terminal roro.
Menteri Perhubungan, Budi Kreasi Sumadi menjelaskan pemerintahan benar-benar tengah konsentrasi dalam pembangunan Dermaga Patimban di Subang Jawa Barat.
Namun disertai dengan memberikan perhatian untuk warga yang terimbas dalam proses pembangunan dermaga jumlah besar itu.
“Kita benar-benar konsentrasi pada peningkatan Patimban, tapi kita konsen bagaimana warga terutamanya nelayan,” kata Budi dalam Dialog Khalayak, Kementerian Perhubungan secara virtual, Jakarta, Senin (16/11).
Ke nelayan, pemerintahan memberi usaha pembaruan dengan memberi kontribusi kapal. Nelayan diberi kapal nelayan yang kemampuannya semakin besar.
“Nelayan kita beri usaha pembaruan, di mana kita memberi kontribusi kapal yang semakin besar dari yang dipunyai saat ini,” katanya.
Pemerintahan membuat koperasi warga dan memberi bermacam training bekerja bersama dengan Kementerian Kelautan dan Perikanan. Kerja sama pula dituruti oleh Kampus Padjadjaran dan Lembaga Tehnologi Bandung.
“Untuk membuat training ke masyarakat bukan hanya nelayan untuk masyarakat Subang dan sekelilingnya,” katanya.
Karena itu Budi memberi animo ke Pemerintahan Propinsi Jawa Barat dan Kabupaten Subang yang turut bekerja bersama dalam publikasi pembangunan Dermaga Patimban. Memberi edukasi dan suport peraturan yang ke warga.
Presiden Jokowi di pertemuan terbatas minta pembangunan dermaga Patimban, di Subang, Jawa Barat dipercepat, untuk memberikan dukungan aktivitas ekonomi di teritori itu.